mercusuar itu tegak berdiri
kokoh menantang angin laut yang liar menerpa
memberi pelita bagi pelaut kala malam menyapa
tegar diatas karang hangat dipelukan
tapi sayang .. mercusuar itu selalu sendiri
hanya penjaga tua yang kadang datang membaca roman picisan sembari ditemani kopi
mercusuar tetaplah mercusuar..
dia tidak semolek mall yang terus dikunjungi orang tiap hari
mercusuar akan terus sendiri ditemani penjaga tua yang membacakan roman mutakhir perjuangan kemerdekaan
mercusuar akan terus menyepi bagai begawan penuh isi dilembah sepi untuk mengajarkan budi pada jiwa yang tersesat...
elegi mercusuar
selalu menerangi jiwa jiwa yang tersesat namun kehidupannya selalu dengan kesendirian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar